Assalamualaikum Warrahmatullahi
Wabarakatuh
Pertama-tama
marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT. Yang telah memberi
nikmat dan karunia-Nya sehingga kita semua dapat berkumpul bersama-sama pada
hari ini.
Bapak-ibu guru yang saya hormati dan teman-teman
yang saya cintai dan saya banggakan. Pada hari ini saya akan menyampaikan
pidato tentang “Menjaga Kebersihan Lingkungan Sekolah”.
Seperti yang teman-teman ketahui bahwa lingkungan
merupakan tempat hidup bagi semua makhluk hidup. Oleh karena itu kita harus
menjaga kelestarian lingkungan kita agar kita dapat hidup dan beraktivitas
dengan nyaman. Salah satu cara menjaga kelestarian lingkungan adalah dengan
menjaga kebersihannya. Menjaga kebersihan lingkungan dapat dimulai dari hal-hal
kecil, tetapi kita sangat sulit atau terkadang memang
tidak mau untuk melakukannya. Contohnya seperti membuang sampah pada tempatnya.
tidak mau untuk melakukannya. Contohnya seperti membuang sampah pada tempatnya.
Saat ini kesadaran untuk menjaga kebersihan di
kalangan kita sebagai seorang murid sangatlah kurang. Dilihat dari lingkungan
sekolah kita yang masih terdapat sampah seperti bungkus permen yang masih
berserakkan. Padahal jumlah tempat sampah di sekolah sudah memadai. Sampah
–sampah seperti bungkus permen biasanya banyak ditemukan di kelas-kelas. Namun
tidak adanya kesadaran dari kita untuk membuang sampah pada tempatnya sebagai
wujud menjaga kebersihan lingkungan sekolah kita. Selain membuang sampah pada
tempatnya, kita juga dapat menjalankan piket kelas sebagai aksi menjaga
kebersihan lingkungan di lingkup sekolahan.
Dan biasakan ketika membuang sampah, pilahlah sampah
sesuai dengan kelompoknya sebelum dimasukkan ke dalam tempat sampah. Jenis
sampah dibedakan menjadi 2, yaitu: sampah organik atau sampah basah. Yaitu
sampah yang mudah terurai dan membusuk. Contoh : sisa makanan, sayur dan
buah-buahan, sampah kebun dan sampah dapur. Lalu jenis sampah yang kedua yaitu
sampah sampah anorganik atau sampah kering. Yaitu sampah tidak bisa membusuk
dan sulit terurai. Contoh : kertas, kardus, plastic, tekstil, karet, kaca, dan
lain-lain.
Tetapi pada akhirnya kadang-kadang kita tidak
memperhatikan apakah itu sampah organik atau anorganik. Pasti yang terlintas di
benak kita ketika membuang sampah adalah tidak penting memilah-milah jenis
sampah, yang penting membuang sampah pada tempatnya. Padahal dengan
memilah-miah sampah kita juga bisa sekaligus membantu seseorang yaitu seorang
pemulung. Karena sampah yang sering dicari pemulung yaitu sampah anorganik.
Jadi jika sampah telah terpisah antara organic dan anorganik kita bisa
sekaligus beramal kepada seseorang. Selain itu pemilahahn jenis sampah ini juga
membantu proses daur ulang.
Daur ulang sangat bermanfaat bagi kita. Salah satu
manfaatnya yaitu berhemat. Mengapa dengan daur ulang kita bisa berhemat? Ya,
karena dengan menggunakan barang daur ulang, kita bisa berhemat daripada harus
beli yang baru. Ada juga manfaat yang lain yaitu Mengurangi polusi. manfaat
daur ulang dapat membantu dalam mencegah pemanasan global.
Dengan meminimalkan energi yang dihabiskan untuk
produksi industri, hal itu juga membantu dalam mengurangi emisi gas rumah kaca.
Beberapa bahan bakar yang digunakan di sebagian besar industri termasuk
batubara, diesel, dan solar. Semua ini memancarkan gas berbahaya seperti
metana, sulfur dioksida, dan karbondioksida ke udara.
Pengolahan bahan mentah yang masih baru juga
menimbulkan bahan beracun yang dapat mencemari lingkungan. Dengan mengurangi
energi yang digunakan, juga akan meminimalkan jumlah pemakaian bahan bakar yang
akan mengurangi jumlah polutan berbahaya pada lingkungan.
Keluar dari hal-hal tersebut, ternyata kebersihan
lingkungan sangat berpengaruh pada kesehatan dan kenyamanan belajar kita.
Dengan lingkungan yang bersih, kita akan terhindar dari penyakit-penyakit
seperti batuk, bersin-bersin, dan lain-lain. Kita juga bisa nyaman dalam
belajar seperti di sekolah jika lingkungan di sekitar kita bersih. Juga membuat
kita lebih berkonsentrasi. Jika lingkungan di sekitar kita tidak bersih, maka
kita akan sulit berkonsentrasi dalam belajar karena biasanya akan membuat kita sering
batuk-batuk karena debu sehingga kita sampai tidak menghiraukan pelajaran.
Oleh sebab itu, jaga agar lingkungan kita tetap
bersih karena kebersihan lingkungan sangat berpengaruh pada kehidepan kita.
Sebagai penutup, saya ingin menyampaikan bahwa Kebersihan
adalah sebagian dari iman. Dengan ini saya berharap kita lebih peduli dan sadar
dengan pentingnya menjaga kebersiahan.
Demikianlah pidato yang dapat saya sampaikan mohon
maaf apabila ada kesalahan dalam bertutur kata. Atas perhatiannya saya ucapkan
terimakasih
Wassalamu’alaikum warrahmatullahi wabarakatuh
0 komentar:
Posting Komentar